Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis aute irure dolor in reprehenderit in voluptate velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur. Excepteur sint occaecat cupidatat non proident, sunt in culpa qui officia deserunt mollit anim id est laborum.
JAKARTA - Bau tak sedap karena kuncing buang air besar (BAB) di pekarangan rumah menjadi problem tersendiri. Kendati sebagaian tetangga rumah yang memiliki hobi memelihara kucing tapi tak semua bisa menghargai kebersihan dilingkungannya. Walaupun hewan yang menggemaskan dan lucu itu kebanyakan menjalani hidup tanpa beban maupun aturan makan, tidur, dan BAB disembarang tempat. Nah, bagaimana tips mencegah agar kucing tak BAB di pekarangan rumah? yuk, simak ulasan berikut ini:
BACA JUGA: Jengkel Diganggu Kutu Kasur? Coba 5 Cara Ini!
1. PEKARANGAN RUMAH
Tips pertama yaitu pelajari sifat kucing yang lebih menyukai permukaan lembut misalnya tanah gembur dan tanaman lunak yang menarik bagi kucing. Oleh sebab itu, coba tutup tanah kebun tempat kucing sering BAB itu dengan beberapa benda, seperti batu, atau ranting pohon yang ditancapkan di sekitar pekarangan rumah seperti pada tanah tanaman. Kemudian, bisa menggunakan kerucut pinus atau hiasan taman berduri lainnya di sekitar tanaman. Mulsa batu, cangkang telur, atau tusuk sate juga bisa ditancapkan di sekitar tanaman untuk menghalangi kucing BAB di pekarangan rumah.
BACA JUGA: Tips Mengatasi Genteng Bocor Lebih Cepat
2. INOVASI
Selanjutnya, berinovasi dengan bau Kucing tidak menyukai bau pohon rue atau daun inggu, lavender dan penny royal (tanaman nyamuk), atau tumbuhan coleus canina, dan lemon thyme. Tanam beberapa tanaman yang sesuai dengan iklimnya di antara tanaman buah dan sayur. Selain menghalau kucing, tanaman ini dapat menarik penyerbuk dan serangga menguntungkan lainnya. Kucing juga membenci jeruk, jadi kulit buah jeruk dan sejenisnya akan membantu menghalangi mereka. Ada beberapa pengusir kucing komersial yang meniru bau urin predator, tetapi pastikan apa pun yang dibeli tidak beracun untuk memastikan tidak ada tanaman atau hewan yang terluka.
3. KEBERSIHAN
Kemudian, pentingnya menjaga kebersihan apabila kucing peliharaan atau kucing liar selalu memilih tempat yang sama untuk BAB, bisa mencoba membersihkan area tersebut dengan air dan sabun ramah lingkungan. Hal ini bisa membuat kucing kehilangan aromanya sendiri. Tapi sayangnya, cara ini masih memungkinkan kucing untuk memilih tempat lain untuk buang air besar.
BACA JUGA: Cara Menghindari Jasa Renovasi Rumah Berkedok Preman
4. PERANG AIR
Lalu gunakan cara dengan perang air. Jika kucing tetap nekat, dan melihatnya menggunakan halaman sebagai toilet, bisa mendekatinya dan menyemprotnya dengan air. Namun disarankan untuk tak mencampur air dengan cairan berbahaya agar tak melukai kucing. Ini mungkin terlihat kejam, tetapi akan membantu memutuskan asosiasi positif kucing dengan area yang dipilihnya. Ia akan berpikir daerah itu cukup berbahaya untuk buang hajat.
5. MANFAATKAN BAKI
Cara lain yang lebih berperi kebinatangan, yaitu menyiapkan toilet untuk si kucing lengkap dengan pasir. Dengan demikian kucing tak akan mengganggu area pekarangan rumah. Selain itu, bisa menyediakan tempat semacam baki yang diisi pasir atau tanah yang biasanya disukai kucing untuk BAB. Risikonya, harus membuang dan membersihkan kembali tempat buang air tersebut.
2020 © Adhouse Clarion Events